5 Hal Ini Jangan Sampai Kamu Campur Dengan Kopi - Sudah sering kali saya bilang bahwa kopi merupakan salah satu minuman yang bermanfaat di muka bumi ini. 12 Manfaat Kopi Untuk Kesehatan Yang Harus Kamu Ketahui dan 8 Manfaat Kopi Untuk Kecantikan Yang Tidak Kamu Duga. Di 2 postingan tersebut merupakan bukti bahwa kopi memiliki banyak manfaat.
Tapi, kopi juga memiliki beberapa citra buruk di masyarakat. Kopi
dianggap menjadi salah satu penyebab gangguan kesehatan. Menurut saya, hal ini
tergantung apa yang dicampur pada kopi tersebut. Dengan kata lain beberapa
campuran dalam kopilah yang membuat khasiatnya hilang. Seperti yang saya lansir
dari Kompas.com.
1. Krimer non-susu
Krimer ini
juga dikenal dengan non-dairy creamer. Bahan utama pembuat krimer non-susu
adalah sirup jagung dan minyak sayur terhidrogenasi parsial, yang rasanya
seperti krim ketika terasa oleh lidah.
Pada dasarnya, sirup jagung setara dengan gula dan kalori
kosong, sementara minyak terhidrogenasi parsial hanyalah cara mewah untuk
menyebut lemak-trans buatan manusia yang berisiko menyebabkan penyumbatan
arteri, penyakit jantung dan diabetes.
Jika kamu menyukai kopi yang dicampur dengan krimer. Pilihlah
krimer yang berbahan utama santan kelapa organik.
2. Gula tebu
Ternyata campuran bahan gula tebu pada kopi juga dianggap
buruk. Dengan catatan, kalau kopi yang diminum lebih dari beberapa gelas
perhari. Kalau satu atau dua gelas mungkin tidak masalah. Tapi kalau terlalu
banyak perharinya, bisa mengakibatkan penumpukan kalori kosong di tubuh.
Tambahkan hanya 2 sdt gula untuk masing-masing cangkir kopi
Anda, maksimal tiga cangkir sehari atau setara dengan sekitar total 48 gram.
3. Penambah rasa buatan
Banyak kopi yang kopi yang disajikan dengan perasa buatan. Seperti
vanili, hazelnut, atau karamel. Perasa ini, kebanyakan terbuat dari gula tebu
murni dan pewarna buatan. Campuran ini kurang menyehatkan karena berakibat buruk.
Satu ons sirup perasa mengandung 19 gram gula dan bisa menyebabkan lonjakan
glukosa darah.
4. Pemanis buatan
Pemanis buatan yang beredar di pasaran adalah pemanis buatan
yang mengandung nol kalori. Sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah
seperti gula meja.
Tapi studi menunjukkan bahwa pemanis buatan bisa
mengakibatkan gangguan metabolisme glukosa. Pemanis buatan juga dapat
meningkatkan risiko diabetes.
Alternatif pengganti pemanis buatan ini adalah ekstrak daun
stevia. Sayangnya benda tersebut sulit untuk didapatkan.
5. Susu tanpa lemak
Apapun yang berlebihan tetaplah tidak sehat meski itu adalah
susu tanpa lemak. Mungkin kamu berpikir susu yang tanpa lemak pastinya aman.
Tapi, ada juga penelitian yang menyatakan kalau tekadang susu dengan lemak itu
lebih baik.
Ada penelitian yang menyatakan kalau orang minum susu full
cream ternyata memiliki karborhidrat yang lebih sedikit dibandingkan orang yang
minum susu tanpa lemak.
Sebenarnya, untuk poin kelima ini tidak terlalu bermasalah.
Mau minum kopi campur susu jenis apapun selama tidak berlebihan tetap aman.
Itulah 5 Hal Ini Jangan Sampai Kamu Campur Dengan Kopi. Jika
menurutmu artikel ini bermanfaat, yuk share ke teman-teman mu.
Baca juga : Kopi Campur Garam Lebih Nikmat?
0 komentar:
Post a Comment